makalah metodologi Penelitian tentang "Ragam Penelitian "
TUGAS KELOMPOK
MAKALAH METODE
PENELITIAN PENDIDIKAN
DI SEKOLAH DASAR
“ Ragam Penelitian Pendidikan”
Dosen Pengampu:
Edo Dwi Cahyo, M.Pd

Di susun oleh kelompok 2 :
1.
M. Idham Haqi
2.
Sulistriani
3.
Yulia Asmara Dewi
SEMESTER VI B
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
(STKIP PGRI) METRO
T.A 2015/2016
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah,
puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan sebuah makalah ini dengan baik,
makalah ini disusun untuk memenuhi salah
satu tugas yang diberikan oleh Dosen mata kuliah kami. Jurusan Pendidikan Guru
Sekolah Dasar (PGSD) di Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Persatuan
Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI).
Serta tak
lupa salam dan shalawat kami ucapkan kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW, keluarga
dan para sahabatnya diakhir zaman. Semoga kita selalu dalam ajarannya. Amiin.
Dalam
penyusunan makalah ini, agar memper mudah mempelajari dan memahami materi
statistika bagi mahasiswa dalam menganalisa atau mengkaji materinya tersebut. Kami
merasa banyak kekurangan maupun kesalahan baik teknis penulisan maupun materi
kami mohon maaf, mengingat
keterbatasan waktu, tenaga & kemampuan yang ada, Untuk itu kami menerima saran dan kritik. Kemudian
tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam
penyelesaian makalah ini.
Metro, 05 April 2016
Tim
penyusun Kelompok 2
DAFTAR ISI
HALAMAN
DEPAN..................................................................................... i
KATA
PENGANTAR................................................................................... ii
DAFTAR
ISI.................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang.......................................................................................... 1
1.2.Rumusan Masalah....................................................................................... 1
1.3.Tujuan Penulisan ........................................................................................ 1
BAB
II PEMBAHASAN
2.1. Definisi Penelitian .................................................................................... 2
2.2. Ragam Penelitian Pendidikan.................................................................... 2
BAB
III PENUTUP
3.1. Kesimpulan................................................................................................ 9
3.2. Saran..........................................................................................................
9
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Pendidikan sebagai ilmu pengetahuan relative masih
tergolong baru jika dibandingkan dengan
imu-ilmu pengetahuan yang lainya seperti
: sosiologi, antropologi, psikologi dan yang lainya. Dalam perkembangan ilmu
pendidikan sebagai ilmu pengetahuan, ilmu kebutuhan membutuhkan bantuan ilmu pengetahuan seperti psikologi dll.
Penelitian adalah art and science guna mencari
jawaban terhadap suatu permasalahan. Karena seni dan ilmiah maka penelitian
juga akan memberikan ruang-ruang yang akan mengakomodasi adanya perbedaan tentang
apa yang dimaksud dengan penelitian (Yoseph dan Yoseph, 1979).Era modern ini, semua
aktivitas selalu mempunyai runjukan dan pedoman. Karena hal itu menunjang
kesuksesan dan kekonkritan segala aspek. Oleh karena itu sebuah penelititanpun
juga harus mempunyai rujukan yang jelas dan dapat dijadikan pegangan. Metode
penelitian terbagi menjadi dua, yaitu metode penelitian kuantitatif dan
kualitatif. Metode kuantitatif mempunyai cirri khas angka, atau perhitungan.
Berbeda dengan kualitatif, yang cenderung pada proses penelitian.
1.2. Rumusan Masalah
1.
Apa itu definisi Penelitian ?
2.
Apa Saja Ragam Penelitian Yang ditinjau ?
1.3. Tujuan Penulisan
1.
Untuk mengetahui apa itu definisi penelitian sd.
2.
Untuk mengetahui penelitia yang ditinjau dari pendekatan bidang
ilmu dll.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.
Definisi Penelitian
Penelitian adalah
suatu proses yang dilakukan untuk mendapatkan data atau informasi yang kita
butuhkan dimana data yang telah diperoleh tersebut akan diolah lagi menjadi
suatu bentuk kumpulan hasil penelitian. Penelitian dapat dilakukan oleh
seseorang atau sekelompok orang yang membentuk team untuk melakukan penelitian.
Dalam hal ini proses penelitian harus mempunyai sumber penelitian yang akan
diteliti oleh seseorang atau team yang akan meneliti. Sumber penelitian
tersebut dapat berupa benda hidup maupun benda mati karena proses penelitian
disini hanya untuk mencari informasi mengenai sumber yang telah diteliti.
Dalam
penelitian ada beberapa jenis atau ragam penelitian dipandang dari sudut
pandang yang berbeda.Penelitian yaitu kegiatan pengumpulan, pengolahan,
analisis, dan penyajian data yg dilakukan secara sistematis dan objektif untuk
memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan
prinsip-prinsip umum.
2.2.
Ragam Penelitian
Pendidikan
1. Penelitian ditinjau
dari tujuannya
Menurut tujuannya, penelitian dapat
dikelompokkan menjadi penelitian murni dan terapan. Gay ( 1977 ) menyatakan
bahwa sebenarnya sulit untuk membedakan antara penelitian murni ( dasar ) dan
terapan secara terpisah, karena keduanya terletak pada satu garis kontinum.
Penelitian dasar bertujuan untuk mengembangkan teori dan tidak memperhatikan
kegunaan yang bersifat praktis. Penelitian dasar pada umumnya dilakukan pada
laboratorium yang kondisinya terkontrol dengan ketat. Penelitian terapan
dilakukan dengan tujuan menerapkan, menguji, dan mengevaluasi kemampuan suatu
teori yang diterapkan dalam memecahkan masalah-masalah praktis. Jadi penelitian
dasar berkenaan dengan penemuan prinsip-prinsip itu. Contoh penelitian murni:
pengaruh pemberian stimulus terhadap respon pada binatang. Hasil penelitian ini
kemudian diterapkan pada manusia, misalnya pengaruh pemberian intensif terhadap
perilaku kerja. Berdasarkan tujuanya penelitian dibedakan menjadi empat yaitu :
a.
Penelitian eksploratif. Penelitian eksploratif adalah penelitian
yang berusaha menemukan sebab akibat dari suatu peristiwa atau kejadian.
Penelitian ini dapat pula diartikan sebagai penelitian yang bertujuan menemukan
problematika baru.
b.
Penelitian pengembangan (development).
Adalah penelitian yang berusaha mengadakan percobaan dan menyempurnakan
terhadap sesuatu yang telah ada.
c.
Penelitian verikatif. Adalah penelitian yang mengecek kebenaran
hasil penelitian lain pada tempat sama tetapi waktu berbeda. Pengertian lain
penelitian verifikatif adalah penelitian yang bertujuan untuk menguji kebenaran
suatu pengetahuan atau teori
d.
Penelitian kebijakan. Adalah penelitian yang dilakukan oleh
suatu institusi atau lembaga dengan tujuan untuk membuat langkah-langkah
antisipatif guna mengatasi permasalahan yang mungkin timbul dikemudian hari.
2.
Penelitian ditinjau dari pendekatan
Dilihat dari pendekatannnya penelitian ini
dibagi menjadi dua, yaitu pendekatan longitudinal
(bujur) dan cross-sectional (silang).
Pendekatan pertama melakukan penelitian berdasarkan pada periode waktu
tertentu, biasanya waktunya lama, misalnya seorang peneliti melakukan
penelitian perkembangan kemampuan berbicara anak mulai umur 10 bulan s/d 24
bulan. Sebaliknya pendekatan kedua peneliti melakukan studi kemampuan berbicara
anak mulai dari yang berumur 10 bulan s/d 24 bulan secara serentak dalam waktu
yang bersamaan.
Penelitian yang ditinjau
dari pendekatan, menurut J.W. creswell
ada dua yaitu :
a. pendekatan bujur (longitudinal). Adalah pendekatan dimana
peneliti melakukan penelitian pada subjek pada sebuah fase secara
berturut-turut dalam waktu yang sama. Contohya, seorang peneliti mengadakan
pencatatan terhadap kemampuan seorang anak sd mulai dari duduk di bangku kelas
1 sampai kelas 6 secara berturut-turut setiap tahun pad bulan yang sama.
b. Pendekatan silang (cross-sectional). Adalah pendekatan
penelitian dimana peneliti mengadakan pencatatan terhadap subjek peneliti yang
berbeda secara serentak. Contohnya, seorang peneliti yang mengadakan pencatatan
terhadap kemampuan anak sd secara serentak pada waktu yang sama.
3.
Penelitian ditinjau dari bidang ilmu
Dalam persepktif ini
maka jenis penelitian dibagi berdasarkan disiplin ilmu masing-masing, misalnya
penelitian pendidikan, penelitian teknik, penelitian ekonomi dll.nya.
Ragam penelitian ditinjau dari bidangnya adalah: penelitian pendidikan (lebih
lanjut lagi pendidikan guru, pendidikan ekonomi, pendidikan kesenian),
ketekhnikan, ruang angkasa, pertanian, perbankan, kedokteran, keolahragaan, dan
sebagainya.
Penelitian ditinjau
dari bidang ilmu dibagi menjadi dua yaitu :
a.
Penelitian social. Adalah penelitian yang secara khusus meneliti
bidang-bidang social seperti, ekonomi, pendidikan, hokum dan sebagainya.
b.
Penelitian eksakta. Adalah penelitian yang secara khusus
meneliti bidang eksata seperti kimia, fisika, dan sebagainya.
4.
Penelitian ditinjau dari tempatnya
Jika dilihat dari
tempat atau latar dimana seorang peneliti melakukan penelitian, maka jenis
penelitian ini dibagi menjadi tiga, yaitu: a) penelitian laboratorium, b)
penelitian lapangan, c) penelitian perpustakaan. Penelitian laboratorium
biasanya dilakukan dalam bidang ilmu eksakta, misalnya penelitian kedokteran,
elektro, sipildll.nya. Penelitian lapangan biasanya dilakukan oleh ilmuwan
social dan ekonomi dimana lokasi penelitiannya berada di masyarakat atau
kelompok manusia tertentu atau objek tertentu sebagai latar dimana peneliti
melakukan penelitian.
Penelitian
perpustakaan dilakukan di perpustakaan dengan melakukan kajian terhadap
literature, penelitian sebelumnya, jurnal dan sumber-sumber lainnya yang ada
diperpustakaan. Dengan semakin canggihnya teknologi informasi, maka penelitian
jenis ini saat ini tidak harus dilakukan di perpustakaan secara fisik, tetapi
juga dapat dilakukan dari lokasi mana saja dengan memanfaatkan Internet sebagai
media untuk mencari informasi di perpustakaan-perpustakaan di seluruh dunia
yang membuat data mereka dapat diakses secara langsung oleh pengguna secara
gratis dan kapan saja.
Dengan kata lain
enelitian yang ditinjau berdasarkan tempatnya adalah :
a. Penelitian lapangan (
field research). Adalah penelitian yang dilakukan secara langsung atau kepada
responden.
b. Penelitian kepustakaan
(library research). Adalah penelitian kepustakaan yang dilaksanakan dengan
menggunakan literature (kepustakaan), baik berupa buku,catatan, maupun laporan
hasil penelitian dari peneliti terdahulu.
c. Penelitian
raboratorium (laboratory research). Adalah penelitian yang dilakukan pada
tempat tertentu dan iasanya bersifat eksperimen atau percoban.
5.
Penelitian ditinjau dari hadirnya variabel.
Variabel adalah hal-hal yang menjadi objek penelitianyang ditatap dalam
suatu kegiatan penelitin (point to be noticed) yang menunjukan variasi baik
secara kuantitatif maupun kualitatif. Dari istilah variabel itulah mengandung
makna “variasi” variabel juga disebut dengan istilah ubahan karena dapat berubah-ubah
atau bervariasi. Dari sumber lain variabel adalah hal-hal yang menjadi objek
penelitian yang nilainya belum spesifik (bervariasi).
Penelitian ini ditinjau dari hadirnya variabel terbagi menjadi dua yaitu
:
a. Penelitian deskriptif.
Adalah penelitian yang dilakukan terhadap variabel yang dat-datanya sudah ada
tanpa proses manipulasi data masalalu dan sekarang.
b. Penelitian eksperimen.
Adalah penelitian yang dilakukan terhadap variabel yang data-daanya belum ada,
sehingga perlu dilakukan proses
manipulasi melalui pemberian treatment atau perlakuan tertentu terhadap subjek
penelitian yang kemudian diamati/diukur dampaknya (data yang akan datang).
Ada beberapa jenis
variabel yaitu :
a.
Variabel yang bersifat public dan privat
Ø Variabel public
merupakan variabel yang menunjukan cirri-ciri suatu objek yang telah diketahui
oleh umum, misalnya: jeni kelamin, ras dan pekerjaan
Ø Variabel privat
merupakan variabel yang menunjukan cirri-ciri tertentu yang secara pasti dpat
diketahui, tetapi orang lain tidak berhak untuk mengetahuinya.
b.
Variabel permanen dan temporal
Ø Variabel permanen
adalah variabel yang menunjukan cirri-ciri yang tetap dan tidak berubah dalam
jangka panjang, misalnya jenis kelamin, ras, dll
Ø Variabel
temporalmerupkn variabel yang menunjukan cirri-ciri tertentu yang cukup mudah
untuk berubah, misalnya: sikap, opini dan tingkah laku
c.
Variabel bebas dan terikat
Ø Variabel bebas.
Merupakan variabel yang memengaruhi variabel lain atau menghasilkan akbat pada variabel lain, yang pada umumnya
berada dalam urutan tata waktu yang
terjadi lebih dulu.
Ø Variabel terikat.
Merupakan variabel yang diakibatkan atau dipengaruhi oleh variabel bebas.
d.
Variabel pendahulu. Merupakan variabel yang mempunyai kedudukan
sebagai variabel yang mendahului terjadinya variabel independen.
e.
Variabel antara. Merupakan variabel yang terletak diantara
variabel independen dan variabel dependen
f.
Variabel control. Merupakan variabel yang dibuat konstan,
sehingga tidak mempengaruhi variabel utama yang diteliti.
g.
variabel penekanan. Merupakan suatu variabel yang mengubah
kekuatan hubungan dua variabel.
h.
Variabel pengganggu. Merupakan variabel yang dapat merubah arh
hubungan diantara dua variabel.
6. Penelitian ditinjau dari Kuantitatif dan Kualitatif
Penelitian
Kuantitatif adalah penelitian yang dituntut menggunakan angka-angka sedangkan
Penelitian kualitatif adalah penelitian yang seringkali dipergunakan dalam
penelitian- penelitian ilmu sosial. Hal ini dirasakan perlu karena fenomea
sosial seringkali tidak bisa ditujukan secara kuatitatif. Ini berarti bahwa
penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif saling melengkapi.
Jenis-jenis Penelitian Kualitatif diantaranya :
1. Penelitian deskriptif
Yaitu
penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan suatu realitas tertentu atau
dirancang untuk megumpulkan informasi tentang keadaan-keadaan nyata yang sedang
berlangsung.
2. Penelitian
Eksplorasi yaitu Penelitian yag dilakukan untuk penjelajahan terhadap topik
atau masalah yang belum banyak mendapatkan perhatian dan memiliki permasalahan
yang terbuka luas untuk diteliti dan belum ada hipotesa.
3. Penelitian Eksploratif yaitu penelitian yang digunakan utuk menjelaskan
fenomena sosial bedanya dengan eksplorasi adalah metode ini perlu adanya
hipotesa karena penelitian ini bertujuan untuk penguji hipotesa.
Ø
Perbedaan
antara Kuantitatif dan Kualitatif
No
|
Penelitian Kuantitatif
|
Penelitian Kualitatif
|
1.
|
Kejelasan unsur :
tujuan, pendekatan, suubjek, sumber data sudah mantap dan rinci sejak awal.
|
Kejelasan unsur :
subjek sampel, sumber data tidak mantap dan rinci, masih pleksibel, timbul
dan berkembangnya sambil berjalan (emergen)
|
2.
|
Langkah Penelitian :
segala sesuatu yang direcanakan sampai matang ketika persiapan disusun.
|
Langkah Peelitian :
baru diketahui dengan mantap dan jelas setelah penelitian selesai.
|
3.
|
Dapat menggunakan
sampel , dan hasil penelitiannya diberlakukan untuk populasi.
|
Tidak dapat menggunakan
pendekatan populasi dan sampel. Dengan kata lain, dalam penelitian kualitatif
tidak dikenal istilah populasi dan sampel belum selesai istilah yag digunakan
adalah setting.
|
4.
|
Hipotesis : (jika
memang perlu) :
a. megajukan hipotesis yang akan diuji dalam
penelitian.
b. Hipotesis menghasikan yang diramalkan---
a priori.
|
Tesis :
a. tidak mengemukakan hipotesis sebelumnya
tetapi dapat lahir selama penelitian berlangsung --- tentatif
hasil penelitian
terbuka.
|
5.
|
Desain : dalam desain
jelas langkah-langkah penelitian dan hasil yang diharapkan.
|
Desain : desain
penelitiannya adalah pleksibel dengan langkah dan hasil yang tidak dapat
dipastikan sebelumnya.
|
6.
|
Pengumpulan data :
kegiatan dalam pengumpulan data memungkinkan untuk diwakilkan.
|
Pengumpulan data :
kegiatan pengumpulan data selalu harus dilakukan sendiri oleh penelilti.
|
7.
|
Analisis data :
dilakukan setelah semua data terkumpul.
|
Pengumpulan data :
dilakukan bersamaan dengan pengumpulan data.
|
BAB
III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Penelitian adalah suatu proses yang dilakukan untuk mendapatkan
data atau informasi yang kita butuhkan dimana data yang telah diperoleh
tersebut akan diolah lagi menjadi suatu bentuk kumpulan hasil penelitian.
Ragam penelitian pendidikan yaitu :
1.
Penelitian ditinjau dari tujuannya.
2.
Penelitian ditinjau dari pendekatan.
3.
Penelitian ditinjau dari bidang ilmu.
4.
Penelitian ditinjau dari tempatnya.
5.
Penelitian ditinjau dari hadirnya
variabel.
6.
Penelitian ditinjau dari Kuantitatif dan
Kualitatif
3.2.
Saran
Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini
masih banyak kekurangan. Kami tetap berharap makalah ini tetap memeberikan
manfaat bagi pembaca. Namun, saran dan kritik yang sifatnya membangun dengan
tangan terbuka kami terima demi kesempurnaan makalah dimasa yang akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
Suranto. Metodologi Penelitian
Dalam Pendidikan dengan Program
SPSS. 2009. Semarang.
CV. Ghiyas Putra.
Komentar
Posting Komentar