PUISI GALAU

PILU

Oleh

Sulistriani

 

Bagaikan ruang yang tak bertuan

Bagaikan embun dipagi hari tanpa air

Hatiku yang kini sudah tak terasa

Rasa yang dulu membuatku tegar dan terbingar-bingar

Kini semua sudah hilang

Hatiku yang kini mulai terasa hampa dan hilang rasa

Aku mulai sadar semua ini karena ada hal yang mengganjal

Kehadiranmu yang tak lagi kurasakan nyaman

Kehadiranmu yang mulai acuh denganku

Pilu…..

Kenapa engkau hadir disaat aku sudah lama menanti

Menanti datangnya hati yang akan kusandingkan dengan hatiku

Pilu…

Kenapa engkau seperti daun yang jatuh terhembus angin

Yang tiba-tiba jatuh dengan rasa yang amat dalam

Hatiku kini merasa kehilangan sosok penjaga hati

Sosok yang telah lama kunanti

Tetapi ia pergi dengan sejuta luka

Luka yang tidak bisa ku obati

Luka yang kini membuatku sesak hati

Pilu…

Jika engkau tak pergi

Maka aku yang akan berusaha berpaling

Berpaling dari rasa yang membuatku terluka

Terimakasih pilu….

Engkau telah mengajarkanku arti kehadiranmu

 


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH PEMBELAJARAN TERPADU tentang " Hakikat Pembelajaran Terpadu"

makalah metodologi Penelitian tentang "Ragam Penelitian "